Pengemis dan Problematika di Ibukota
Salah satu episode acara John Pantau di salah satu stasiun TV berkisah mengenai para pengemis. Para pengemis yang kerap 'berkeliaran' di ibukota dan menunjukkan penampilan memelas ternyata tidak sungguhan. Seorang Bapak yang memperlihatkan penampilan kakinya yang buntung, ternyata tidak sungguh-sungguh buntung. Begitu pula dengan seorang paruh baya yang memperban kakinya seolah mengalami kecelakaan. Seolah menjadi kata yang tepat karena kaki tersebut sama sekali tidak terluka. Berdasarkan pengakuan mereka sendiri dalam acara tersebut, rekayasa penampilan tersebut memang sengaja ditunjukkan sebagai katalis profesi mereka. Ya, mereka memanfaatkan rasa iba orang lain untuk memperoleh untuk yang lebih besar. Penderitaan cenderung mendatangkan rasa iba bukan?