Di Pengajian Muhammadiyah
Sebenarnya ini bukan kali pertama ikut di pengajian Muhammadiyah. Sudah banyak rentetan pengajian-pengajian sebelumnya, baik di kelas, di masjid, di tanah lapang, di media cetak, media elekronik, dan di mana-mana. Tapi kali ini cukup spesial karena pengajiannya diadakan di rumah, dan undangannya bil khusus dari Pak Akhyar, langsung, verbal, dan seketika. Semakin spesial karena pengajiannya bersama para tetua yang sudah mengaji lama di sana. Jadilah saya newbie. Saya yang memang sedang tak punya agenda khusus saat diundang kemudian menganggap "kenapa tidak"? Toh ini jadi awalan yang bagus untuk menambah jaringan silaturrahim. Jadilah hari itu saya ikut pengajian. Secara garis besar model pengajiannya mirip dengan pengajian arisan biasa. Datang, bercengkrama sejenak, mendengarkan ceramah, tanya jawab, dan diakhiri dengan makan bersama. Materi yang disampaikan kali ini berkisar tafsir QS Al Baqoroh halaman 5, tepatnya tentang sifat-sifat orang fasik. Orang fasik itu pu