Melatih Diri Bersikap Objektif
Island in the Sky : Natgeo Kadang mungkin kita tergoda untuk bersikap subjektif dan terpenjara oleh ‘keberpihakan’. Kita menjadi tidak bebas berpendirian. Tidak bisa berpikir kritis dengan merdeka. Contoh paling konkret mungkin adalah ketika kita lebih memperhatikan sebuah pesan berdasarkan siapa yang menyampaikan pesan itu ketimbang substansi pesannya. Saat kita tahu pesan itu berasal dari pihak yang kita tidak sukai, misalnya, maka ada kecenderungan untuk menolak. Paling tidak ada wanti-wanti atau prasangka negatif, meskipun mungkin tidak kita sadari atau akui. Namun sebaliknya apabila pesan itu berasal dari pihak yang kita sukai, ada kecenderungan untuk menerima. Prasangka kita cenderung baik terhadapnya. Suka atau tidak suka terhadap sesuatu tentu sah-sah saja. Itu hak setiap orang yang tak elok rasanya kalau dipaksakan. Namun ceritanya akan berbeda kalau keberpihakan seperti itu mempengaruhi objektifitas kita menilai persoalan. Persoalan yang dinilai dengan tidak objektif