Posts

Showing posts from April, 2017

Rute Alternatif

Image
Sebagai orang yang berdomisili di Bogor dan berkantor di bilangan Gatot Subroto Jakarta, saya termasuk salah satu korban proyek pembanguan fly over Pancoran dan jalur lintasan LRT. Penyempitan jalan akibat proyek membuat bottleneck di simpang lampu merah Pancoran dan akhirnya menyebabkan perjalanan jadi macet. Ini seperti deja vu pembangunan fly over simpang Kuningan Barat dulu, dengan intensitas yang mungkin 1,5 kali lebih parah. Busway pun tak luput menjadi korban. Separator yang tadinya memberi eksklusivitas moda transportasi ini, dicabut demi mengkompensasi penyempitan jalan tadi. Praktis waktu tempuh di waktu-waktu ramai bisa jauh lebih panjang. Kalau biasanya dari St. Cawang ke Tegal Parang naik Transjakarta (TJ) saya cuma butuh waktu sekitar 20-25 menit, kini bisa 1,5 jam. Itu artinya terlambat sampai kantor, dan tunjangan kinerja (tunkin) saya pun jadi dipotong. Haha. Tapi kata orang hidup adalah pilihan, baik pilihan yang terhidang di depan mata, maupun pilihan yan

Langkun - Melangkah dengan Tekun

Image
Once upon a time in Cawang Station Sudah sekitar 30 hari belakangan ini saya mengikuti beberapa akun instagram bergenre fitness dan bodybulding. Fitness dan bodybuilding yang laki-laki tentu saja. Tujuannya buat memotivasi diri untuk terus tetap merutinkan exercise di rumah. Karena menurut saya exercise itu penting. Exercise adalah salah satu upaya untuk menjaga kesehatan. Dan menjaga kesehatan adalah salah satu cara mensyukuri nikmat sehat itu sendiri. Selain itu, qowiyyul jism, atau tubuh yang kuat,  bahkan jadi satu dari 10 muwashofat da'i yang diajarkan Hasan Al Banna. Dengan tubuh yang kuat, segala ibadah akan lebih mudah dilakukan. Rosululloh dan para sahabat beliau dulu juga sosok-sosok yang kuat. Dan soal bodybuilding, saya pernah baca ada yang menyebutkan riwayat bahwa isteri Rosululloh saw menyatakan bahwa perut Rosululloh itu seperti batu-batu yang tersusun. Wallohua'lam. Saya belum sempat cek dan telaah lebih dalam soal riwayat itu. Cmiiw. Tapi sesungg

Economics in One Lesson [Review]

Image
Alhamdulillah, Alloh kasih saya kesempatan mengkhatamkan ini. Awalnya beli karena penasaran aja isinya, coz di beberapa forum dianggap salah satu "legend" buku populer di bidang ekonomi. Ditulis Tahun 1946, dan edisi yang saya pegang ini versi terbitan tahun 1978 dengan penambahan epilog dan update konteks.  One lesson yang digadang di buku ini adalah lesson untuk mempertimbangkan implikasi dari setiap kebijakan ekonomi, tidak terbatas pada yang langsung-langsung saja, tapi juga pada yang tidak langsung. Tidak terbatas pada kelompok atau komunitas tertentu saja, tapi juga pada masyarakat secara keseluruhan. Pun tidak terbatas pada horison waktu yang pendek, tapi juga horison waktu yang sangat panjang. Itu lessonnya. Sederhana dan terlihat klise bukan? Dan saya kira kita semua juga bakal setuju. Tapi ketika kita baca elaborasinya, ceritanya bisa jadi lain.  Sekedar contoh, penulis menganggap kebijakan penetapan UMR justru menurunkan kesejahteraan pe